 |
| Tampak Dantim, Brikken L Bonting (ke-2 dari kiri), bersama anggota relawan lainnya, siap lakukan pencarian. (dok.pmti) |
PMTINEWS.com, Makassar l Sejak kecelakaan lalulintas yang merenggut korban jiwa terjadi 20 Maret 2022 lalu, Tim PMTI (Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia) langsung terjun ke lokasi di Salubarani, daerah perbatasan Toraja-Enrekang. Mobil Innova yang membawa 6 orang penumpang itu terjun ke sungai di Salubarani.
 |
| Tim siap arungi sungai lakukan pencarian. (dok.pmti) |
Hingga sekarang, Tim PMTI yang dikomandani Brikken L Bonting dengan dibantu Belo Tarran, masih berada di TKP melakukan pencarian. Mereka sudah tiga hari di lokasi. Hari pertama dan kedua tim PMTI dikerahkan tanpa peralatan. Nanti di hari ke-3, hari ini, mereka datang dengan peralatan perahu karet serta perlengkapan lainnya.
 |
| Tim sedang lakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet. (dok.ist) |
Hal ini dibenarkan Siswanto Pabidang. Menurut Anggota Departemen Penanggulangan Bencana PMTI ini, ia mendapat laporan dari Brikken di lokasi kalau timnya sudah diterjunkan sejak hari pertama dan kedua. "Begitu mereka dapat informasi kejadian, seketika itu juga mereka langsung turun. Hari ini sudah memasuki hari ketiga," ujar Pabidang, via handphone, malam ini (22/3).
 |
| Tim yang lain juga sedang bersiap-siap lakukan pencarian. (dok.ist) |
Untuk memperlengkapi tim turun, kata Pabidang, Ketua Umum PP PMTI Mayjen TNI (Purn.) Yulius Selvanus Lumbaa, mengerahkan dua unit perahu karet lengkap dengan rompi untuk mendukung aktivitas pencarian korban hanyut.
"Bantuan ini termanfaatkan oleh Tim PMTI dan relawan di lokasi, selain itu juga adanya dukungan mobil Ambulance PMTI yang memang telah diserahkan oleh Ketua Umum PMTI sebelumnya untuk digunakan oleh masyarakat," jelas dokter berdarah PARIS (Pangala' Riu dan Sekitarnya) ini.
 |
| Tanpa perahu karet lakukan pencarian. (dok.ist) |
Personil tim, kata Pabidang, berjumlah sekitar dua puluhan relawan. Juga didukung Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Toraja Utara. "Tidak ketinggalan Ketua KNPI Toraja Utara, Bung Belo Tarran. Menurut Bung Brikken mereka berhenti jam lima sore ini. Besok akan dilanjutkan lagi pencariannya," beber Pabidang sambil menyampaikan kendala tim.
 |
| Personil tim ini sedang menyisir tepi sungai. (dok.ist) |
"Seperti cuaca hari ini dengan turunnya hujan. Juga arus sungai yang cukup deras. Namun demikian tim tetap semangat," tegasnya. Ia berharap, jenazah Amata Bittikaka, istri mantan anggota DPRD Tana Toraja Almarhum Tiku Tambing, atau biasa disebut Mama Rara, dapat ditemukan. "Prihatin dengan dukacita atas musibah ini turut dirasakan juga kita Sangtorayan," tuturnya.
 |
| Perahu karet yang digunakan Tim PMTI. (dok.ist) |
Diketahui, dari lakalantas ini selain Amata, satu korban lain telah meninggal. Sedang empat korban lagi dinyatakan selamat. (nur-rum/erlin)
