HUT Ke-18 24 April, PMTI Gelar Acara Akbar di Toraja

PMTINEWS.com, Makale l Keep moving forward, itulah PMTI (Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia) saat ini. Terus bergerak, dan bergerak untuk maju. Begitulah dinamika PMTI di era kepemimpinan Mayjen TNI (Purn.) Yulius Selvanus Lumbaa selaku Ketua Umum serta Sekjen, Dating Palembangan, dengan dibantu Bendahara Umum, Joni Mantong. 

Memasuki usia yang ke-18, 24 April 2022, PMTI akan menggelar berbagai kegiatan atau acara. Perayaan HUT ini dirangkaikan dengan momen Hari Paskah dan Hari Kartini. Serangkaian acara yang berlangsung dari 18 hingga 23 April, telah dirancang khusus dan disiapkan panitia pelaksana yang diketuai Merda Mangajun, untuk menyemarakkan Hari Jadi PMTI mendatang. 

Acara yang ditampilkan, antara lain, Pawai Budaya, Paskah, dan Hari Kartini; Pagelaran Musik Rohani, PMTI Expo, Lomba Vocal Group, Vaksin Massal, Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Seksual, Donor Darah, Fashion Show, Penanaman Pohon, dan Mubes 1 Pemuda PMTI. Puncak acaranya, 23 April 2022, berisi Final Fashion Show, Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR), Tiup Lilin HUT Ke-18 Tahun PMTI, Pengumuman dan Penyerahan Hadiah, serta Pagelaran Musik. 

Sejumlah elit dan tokoh Toraja serta para pejabat, baik di Toraja maupun di luar Toraja, akan diundang hadir. Bahkan, tidak tertutup kemungkinan, acara HUT Paguyuban Sangtorayan ini juga disaksikan wisatawan domestik maupun mancanegara. "Tentu tergantung promosinya, bagaimana panitia bekerja maksimal dari bidang masing-masing. Terutama bidang yang sifatnya teknis, karena terkait langsung dengan kegiatan yang ada. Ada juga bidang yang hanya supporting kegiatan. Seperti bidang media, publikasi dan dokumentasi. Konkritnya semua bidang punya program yang mesti didanai," terang Drs. Rony Rumengan, anggota Bidang Media, Publikasi dan Dokumentasi Panitia Pelaksana HUT PMTI. 

Pemimpin Umum PMTINEWS.COM ini, lebih jauh, mengatakan, event apapun jika ingin diketahui publik, harus diekspos. "Tanpa itu tidak ada gaungnya, percuma. Event tanpa publikasi bagai rembulan tanpa cahaya, malillin," ungkap Rony, via handphone, Rabu (16/3) sore.

Diketahui, PMTI didirikan 24 April 2004. Sejak lahir hingga sekarang, Ormas Sangtorayan ini sudah 4 kali mengalami pergantian kepengurusan. Periode I, 2004-2009, Ketua Umumnya dijabat Prof. DR (HC), Ir. Jonathan Limbong Para'pak, M.Eng.Sc dengan Sekretaris Jenderal dan Bendahara Umum, masing-masing, Deka Paranoan dan Antonius Palentek. 

Rundown Acara HUT Ke-18 PMTI

Kemudian Periode Ke-2, 2009-2014, Ketua Umumnya Ir. Frederik Batong (kini, Almarhum) dengan dibantu Sekjen dan Bendahara Umum, masing-masing, Gerson Galugu dan Adrial L Pongsitanan. Periode Ke-3, 2014-2019, kembali dipimpin Alm. Frederik Batong dengan Sekjennya, David Payung, dan Bendahara Umum Joni Mantong. 

Periode Ke-4, yang sekarang, dari 2021-2026, Ketua Umumnya adalah Mayjen TNI (Purn.) Yulius Selvanus Lumbaa. Jenderal Selvanus didampingi Sekjennya, Dating Palembangan, dan Bendahara Umum Joni Mantong. "Kita tentu berharap dengan kepengurusan PMTI yang sekarang, akan banyak perubahan positif untuk kemajuan Sangtorayan. Dengan demikian kita bisa lebih dikenal dan tampil di kancah nasional bahkan internasional," harap Rustan Serawak, anggota Departemen Informatika PP PMTI. (nur-rum/erlin)