 |
| Senator Lily Amelia Salurapa, SE, MM |
PMTINEWS.com, Jakarta l Tokoh Perempuan asal Sulsel, Lily Amelia Salurapa, SE, MM, sejauh ini dikenal sebagai Anggota DPD RI atau Senator dengan sentuhan kemanusian (human touch) yang tinggi. Hal ini tergambar dari sikap dan gaya komunikasinya pada setiap forum pertemuan dan terjun ke masyarakat di daerah khususnya Sulawesi Selatan.
Contoh konkrit, saat digelar Raker Komisi 1 DPD RI dengan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, beberapa waktu lalu. Senator Lily Salurapa menaruh perhatian atas kondisi di Papua terkait Tenaga Kesehatan (Nakes) yang tewas dibunuh. "Pak sejak beberapa lama terakhir ini yang menjadi korban kok Toraja...Toraja ya maaf, apakah ini kebetulan pak, saya tidak tahu, tetapi pak saya mau mengatakan pak bahwa beberapa waktu yang lalu, berapa kali saya sampaikan di sini juga pak kepada Pak Mahfud MD dan beberapa menteri yang lain pak bahwa ada dua guru yang dibunuh," ujar Senator Lily dengan nada haru di hadapan Mendagri.
Kedua guru tersebut, kata dia, berasal dari Toraja. "Dari Sulawesi Selatan, Dapil saya. Air mata belum selesai pak, di Poso lagi empat petani, Toraja semua lagi pak, yang dipenggal kepalanya dan saya lihat videonya. Menangis pak kami Toraja. Belum selesai lagi luka kami orang Toraja ya meninggal lagi nakes di Papua. Kalau saya baca tadi malam pak saya tidak bisa tidur membacanya. Mamanya sampai telpon saya berapa kali pingin melihat mayat anaknya. Ini tenaga nakes lho pak yang seru-serunya mereka membantu masyarakat untuk pemulihan Covid-19," beber Lily.
Ia menjelaskan, banyak sekali warga Toraja di Papua yang jadi dosen maupun guru. "Sudah berapa turunan di Papua. Orang tua saya juga guru dari jaman Belanda ya. Kemudian di Papua sudah berapa turunan guru, mereka tidak pernah kapok untuk membuat masyarakat kita jadi lebih educated. Pak apa yang terjadi dan juga banyak sekali nakes ya tenaga kesehatan, dokter dan lain sebagainya termasuk juga anak saya dua-duanya dokter pak. Kami sedih masyarakat Sulawesi Selatan atas terbunuhnya guru-guru petani dari Toraja dan juga nakes. Dan saya mohon bantuan bapak untuk segera evakuasi," ucapnya.
Dalam Raker ini, Senator Lily kemudian meminta tindaklanjut segera atas kejadian tersebut. "Mohon izin, semua keluhan datang kepada saya dari masyarakat kami tentang kapan sih selesai masyarakat Toraja dan Sulawesi Selatan mengalami pembunuhan dan penyiksaan dimana-mana pak, itu saja pak. Dan saya bangga sekali lagi saya mau menyampaikan juga saya bangga kepada pemerintah dan masyarakat atas penanganan Covid-19 sehingga kita mendapatkan penghargaan dari dunia tentang orang Indonesia yang telah berhasil. Saya rasa itu adalah keberhasilan Pak Jokowi dan para menterinya, dan kita semua DPD, MPR dan semuanya, saya rasa semua berkontribusi di dalamnya. Saya apresiasi sekali untuk itu," pungkasnya. (rus)
