Bung Kobu'-Arif Lolo Dembong, Salam Komando. (dok.rus) |
PMTINEWS.com, Jakarta l Issu Kepemimpinan Toraja Utara dan Money Politik (MP) menjadi diskusi menarik politisi senior Jacobus Kamarlo Mayong Padang atau Bung Kobu' dengan pengusaha muda Toraja, Arif Lolo Dembong. Perbincangan kedua pentolan Toraja ini berlangsung usai Rapat Konsolidasi ForGAN (Forum Relawan Ganjar), di Flora Restauran Hotel Mercure, Jl. Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Rabu (1/3) lalu.
Bung Kobu' mengkritik soal Money Politik (MP) atau Politik Uang yang makin masif di Pilkada Toraja khususnya Toraja Utara. "Jangan selalu money politik karena itu tidak baik. Merusak kampung itu dan menjadi preseden buruk bagi anak cucu kita ke depannya, kalau bisa dihilangkan," ujar mantan Sekretaris Fraksi PDIP di DPR RI ini.
Politik, kata Bung Kobu', memang butuh cost namun tidak jor-joran harus beli suara. "Karena dampaknya tidak fokus pada pembangunan, tapi lebih pada bermain proyek untuk mengembalikan uang yang sudah dikeluarkan" timpalnya.
Respon sama dilontarkan pengusaha IT, Arif Lolo Dembong. Hanya saja, menurut Lolo, faktanya arus money politik itu tidak dapat dibendung, bahkan terus terjadi. "Tidak bisa dihentikan begitu saja. Tidak segampang membalikkan telapak tangan, harus ada strateginya," tuturnya.
Salah satu strategi itu adalah memilih sosok figur yang memang layak memimpin Toraja Utara tanpa MP atau Politik Uang tapi Ongkos Politik (OP). Untuk itu, ajang Pilkada Torut mendatang harus menjadi momen penting melakukan perbaikan untuk Toraja Utara yang lebih baik. (james/rus)