Tumpukan Sampah di lokasi Pasar di Pangli, Sesean. (dok.maman)
PMTINEWS.com, Toraja Utara l Entah apa penyebabnya, sampah kini menumpuk di lokasi pasar malam Pangli, Kecamatan Sesean. Yang mengherankan, menumpuknya sampah ini sejak 28 Nopember 2024, sehari setelah hari pencoblosan. “Sampah itu terkumpul mulai 28 Nopember 2024 dan sampai sekarang belum juga diangkut,” ujar seorang warga setempat bernama Rusli.
Ditemui awak media, baru-bau ini, warga tersebut meminta Pemda Toraja Utara, yakni instansi terkait, segera mengangkut sampah-sampah itu. “Jangan dibiarkan berlama-lama karena menjadi sumber bau busuk dan bisa menimbulkan penyakit bagi masyarakat. Tolong ini dipikirkan dan segera ambil tindakan. Saya juga heran lihat pemerintah apa masalahnya sampai kok sampah dibiarkan bertumpuk begitu. Yang lebih mengherankan sehari setelah pencoblosan baru begini sampahnya,” ketusnya.
 |
| Suasana Pasar di Pangli, Sesean. (dok.maman) |
Warga ini meminta Pemda Torut di bawah bupati yang baru nantinya menjadikan masalah sampah ini, termasuk TPAnya, sebagai program prioritas. “Kalau perlu dalam program 100 hari bupati yang baru nanti masalah sampah ini, termasuk tempat pembuangan akhir, menjadi program super prioritas. Soalnya, dari beberapa bupati Toraja Utara yang lalu, masalah sampah dan TPA ini sesungguhnya belum pernah tuntas,” ketusnya. (matius)
